Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2017

baterai/aki(pengertian, fungsi, reaksi kimianya)

Gambar
Pengertian  Aki / baterai: perubahan sebuah energi menjadi energi. Fungsi: -saat mesin kendaraan mati:   Baterai/aki merupakan sumber energi listrik satu satunya untuk menghidupkan aksesoris   dan kelengkapan listrik yang lain. -saat kendaraan di start   Baterai digunakan untuk memutar poros engkol melalui motor starter -saat mesin hidup   Baterai sebagai stabilisator suplay listrik, dimana saat mesin hidup alternator sbg sumber   energi listrik. Reaksi kimia pada baterai: PENGISIAN (charge)    saat baterai dihubungjan dengan sumber energi listrik searah.    Pbso 4 +  2 H 2 O+ PbSo 4  --> Pbo 2  + 2H 2 So 4 + Pb PENGOSONGAN    Saat energi listrik dalam baterai diserap oleh beban.     Pbo 2 + 2H 2 So 4 +Pb --> Pbso 4 + 2H 2 o + Pbso 4 SEMOGA BERMANFAAT......

relay (konstruksi, cara kerja, fungsi dan macamnya)

Yang pertama kita bahas dulu ttg konstruksi   relay yaitu sebagai berikut: -terdiri dari 4 terminal, -terdapat kumparan yang bisa menjadi maghnet jika dialiri arus listrik, -terdapat plat penghubung / pemutus Cara kerja : Jika (switch on):baterai (+) menuju ke kumparan dan kumparan menjadi maghnet dan menuju ke massa maka terjadilah kemaghnetan pada kumparan relay, lalu plat penghubung tertarik. Fungsi:  -memperawet saklar utama; setiap kelistrikan menimbulkan percikan api saat penyaklaran, maka untuk mencegah dan memperawet dan juga saklar utama tidak rusak harus di beri relay -mengurangj drop voltage:jarak positif baterai lebih pendek tidak memperhitungkan jarak ke saklar utama. -macam macam relay -relay normaly open: relay yang saat belum bekerja posisinya terbuka / bekerjanya saat tertutup -relay normaly close: relay yang saat belum bekerja posisinya tertutup / bekerjanya saat terbuka.. Semoga bermanfaat.....

cara kerja sistem pengapian baterai

Gambar
Cara kerja sistem pengapian bateray: Saat platina terhubung adalah bila switch(saklar) dihubungkan arus listrik baterai (+)mengalir melalui switch menuju ke (+) coil--> kumparan primer > platina > (-) coil-->massa, akibatnya inti besi menjadi maghnet. Kemudian pd saat platina terbuka arus mengalir dari (-) coil ke massa terputus secara tiba tiba sehingga terjadi induksi listrik tegangan tinggi pada kumparan sekunder -->distributor--> mengalir ke busi sesuai F.O (firing order) lalu memercikan bunga lustrik kedalam ruang pembakaran dan membakar campuran bensin dan bensin dan udara di kompresikan..